Rabies di Kota Manado

90 Persen Penyebabnya dari Anjing yang Berasal dari Luar Daerah

Kasus Rabies yang terjadi di Manado sebagian besar dari anjing yang berasal diluar Manado. Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Perternakan (Dispertanak) Manado Ricky Poli, Kamis (4/8/2011).

"90 persen kasus rabies di Manado berasal dari anjing yang dari luar Manado yang belum disuntik," ujarnya, Kamis (4/8/2011).

Poli menambahkan, data tersebut diperolehnya dari laporan laboratorium Manado dan masyarakat. Hingga Juni, jumlah kasus gigitan mencapai 74 orang, sedangkan yang positif mencapai 45 orang. "Warga yang terkena gigitan anjing, sebaiknya memeriksakan diri ke dokter, serta memeriksa anjingnya ke laboratorium," ungkapnya.

Jangan sampai nantinya terlambat. Sebab jika terlambat akan berakibat fatal, yaitu kematian. "Warga yang terkena gigitan anjing, cepat-cepat ke dokter untuk memperoleh pengobatan," ujarnya.

Selain itu, untuk mencegah terjadinya penyebaran virus rabies pihaknya memberikan vaksin gratis kepada warga yang memiliki anjing. Warga hanya melapor saja, pihaknya segera melakukan vaksinasi dengan menurunkan petugas. "Apabila warga memiliki anjing yang berasal dari luar, sebaiknya segera di vaksinasi untuk mencegah menyebarnya virus Rabies," kata Poli.

sumber: www.tribunmanado.co.id